iklan responsive
Malam adalah waktu yang tepat untuk beristirahat.
Keadaan ini memang paling nikmat untuk menghilangkan penat. Ketika ini ramai
manusia diulik alam mimpi, maka dunia nyata tak lagi diingati.
Pada, waktu tidur, begitu banyak godaan syaitan
menghampiri tanpa disedari. Sekuat apapun manusia, maka akan tetap lemah ketika
berada dalam keadaan ini. Oleh itu memohon perlindungan daripada Allah
merupakan cara bagi menghindari dari godaan makhluk laknat ini.
Namun, tidak semua manusia mendapat perlindungan
dari malaikat. Hal ini hanya berlaku bagi mereka yang menjalankan adab tidur
berikut dengan cara yang benar. Seperti apa adab tidur agar mendapat penjagaan
makhluk yang diciptakan dari Nur ini? Berikut adalah selanjutnya.
1. Berwudhu
Cara pertama yang boleh dilakukan agar tidur kita
mendapat penjagaan dari malaikat adalah dengan berwudhu. Dalam keadaan bersih
dari kotoran dan najis ini ternyata akan membuat malaikat menemani kita disaat
kita tidur. Tidak hanya itu, bahkan malaikat juga mendoakan manusia yang tidur
dalam kondisi suci. Dari Ibnu Umar r.a, Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam
bersabda,
“Barangsiapa tidur dalam keadaan bersuci maka di
atas kepalanya terdapat malaikat. Tidaklah ia bangun kecuali malaikat akan
berdoa untuknya, “Ya Allah ampunilah hamba-Mu ini si fulan sungguh ia semalaman
dalam keadaan suci.” Hadits hasan, dikeluarkan oleh Ibnu Hibban No. (1051),
lihat as-Silsilah Ash-Shahihah No. (2539).
2. Membaca Ayat Kursi
Cara kedua untuk mendapatkan penjagaan malaikat
ketika tertidur adalah dengan membaca ayat kursi sebelum tidur. Dengan cara
ini, Allah akan menjaga kita dengan melalui malaikat sehingga waktu subuh.
Dari Abu Hurairah r.a, ia berkata, “Rasulullah
menugaskanku menjaga zakat Ramadhan, kemudian datanglah seseorang yang mencuri
makanan, maka aku memegangnya dan aku berkata, ‘Saya akan laporkan engkau
kepada Rasulullah.’ -sebagaimana diceritakan dalam hadits- Maka orang tersebut
berkata, “Jika engkau hendak tidur di tempat tidurmu maka bacalah ayat kursi,
maka penjagaan Allah sentiasa menyertaimu dan syaitan tidak dapat mendekatimu
sampai waktu subuh.” Kemudian Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda,
“Dia berkata benar kepadamu, walaupun dia seorang pembohong, di adalah
syaitan.” (HR Al-Bukhari)
3. Membaca Doa Sebelum Tidur
Diantara kita sering kali mengajarkan anak atau adik
untuk berdoa sebelum tidur. Namun kadang-kala, kita sendiri terlupa untuk
memohon perlindungan Allah sebelum memejamkan mata.
Dalam Al-Adzkar, An-Nawawi membuat judul bab:
“Bab Makruh Tidur tanpa Berdzikir kepada Allah
(sebelum tidur)” (Al-Adzkar, hlm. 95). Selanjutnya, An-Nawawi menyebutkan hadis
berikut:
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi
shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Siapa yang tidur, sementara tidak berdzikir ketika
hendak tidur, akan menjadi penyesalan baginya di hadapan Allah.” (HR. Abu Daud
4856 dan dishahihkan Al-Albani).
Sementara itu hadits yang berasal dari Jabir bin
Abdullah, menyatakan bahwa:
“Apabila manusia berbaring di pembaringannya (akan
tidur), malaikat dan syaitan segera menghampirinya. Malaikat membisikkan,
“Akhiri (malam-mu) dengan kebaikan”, sedangkan syaitan membisikan, “Akhiri
(malam-mu) dengan keburukan”. Apabila dia berdzikir menyebut nama Allah
kemudian tidur, maka malaikat melindungi dia di malam itu.“ (HR. Ibnu Hibban
5533, Hakim dalam Al-Mustadrak 1969 dan beliau shahihkan, kemudian disepakati
oleh Adz-Dzahabi).
4. Tidak Menyimpan Rasa Dendam dan Dengki kepada
Seseorang
Tidur menjadi penutup hari untuk kita kembali
melanjutkan aktiviti keesokan hari. Namun demikian, tetap saja kejadian pada
siang harinya selalu terbawa-bawa dan teringat hingga waktu mahu tidur.
Sebagai contoh, perasaan dendam dan dengki kepada
orang lain. Hal ini biasanya terbawa-bawa hingga kita ingin memejamkan mata.
Kita harus berwaspada dengan hal ini, kerana ternyata sikap tersebut hanya akan
membuat kita didekati syaitan. Oleh itu, hilangkanlah perasaan dendam dan
dengki kepada seseorang ketika mahu tidur. Kerana hal ini mengundang malaikat
untuk turut menjaga kita dikala terlelap.
Dari Anas r.a, Abdullah bin Umar r.a berkata: “Aku
mendengar Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam berkata kepadaku tentang
seorang lelaki Anshar sebanyak tiga kali, ‘Saat ini ada salah seorang ahli
syurga datang kepada kalian.’ Kemudian Abdullah bin Umar menginap di rumahnya
selama tiga hari tiga malam.
Abdullah bin Umar berkata kepadanya, ‘Aku menginap
di tempatmu agar aku melihat apa yang engkau lakukan untuk aku tiru tetapi aku
tidak melihat engkau beramal dengan amal yang banyak, lantas apa yang
menyebabkan Rasulullah mengatakan apa yang telah beliau katakan kepadamu.’
Lelaki itu menjawab, ‘Tidak ada amal yang aku lakukan kecuali apa yang telah
engkau lihat.’ Kemudian Abdullah bin Umar berkata, “Ketika aku ingin pulang ia
memanggilku dan berkata, “Tidak ada yang ku lakukan kecuali apa yang telah
engkau lihat, hanya saja aku tidak menemukan di dalam jiwaku rasa dendam dan
tidak pula rasa dengki terhadap muslim yang lain dan aku selalu mengharap
kebaikan diberikan kepada mereka.’ Abdullah berkata, ‘Inilah yang telah engkau
capai dan inilah yang tidak mampu kami lakukan. (HR Ahmad No. 12697).
Demikianlah informasi adab tidur agar dilindungi
malaikat. Semoga adab-adab ini boleh kita amalkan sebelum tidur sehingga kita
sentiasa mendapat berkah,rahmat serta penjagaan dari makhluk suci yang begitu
taat kepada Allah tersebut.
Wallahualam.
Semoga bermanfaat.
Sumber:-Himpunankata2uai.com
ikalan saiz 250
iklan adnow
0 Response to "ALLAHHUAKBAR! INILAH AMALAN AGAR TIDUR DILINDUNGI MALAIKAT DARI GANGGUAN JIN ATAU SYAITAN SEHINGGA SUBUH. NO 3 ITU WAJIB KITA KETAHUI."
Post a Comment